Ka.Kanwil Dorong Lahirnya Hasil Karya Seni Islam Berkualitas

Jambi (Humas) --Dalam upaya mengangkat kembali seni Islami di tengah-tengah masyarakat, maka Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jambi melalui bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Penais Zawa) menggelar kegiatan Pembinaan Seniman Islam pada Minggu (25/10) di salah satu hotel di kota Jambi. Sehingga dalam pembinaan ini diberikan penguatan kepada seniman Islam megenai pengembangan seni budaya Islam dan siaran keagamaan termasuk strategi yang perlu diterapkan dalam pengembangan seni budaya Islam dalam era digital, dan pelestarian musik seni Islami. Pembinaan para seniman Islam ini sekaligus sarana menjalin ukhuwah Islamiyah di antara para seniman Islam.

Pembinaan Seniman Islami ini sendiri diikuti sebanyak 30 orang dari 3 kabupaten/kota Jambi (Kota Jambi, Kabupaten Muaro Jambi, dan Kabupaten Batanghari) yang terdiri dari 24 orang utusan Kabupaten/Kota dan 6 orang utusan Lembaga Seni di Jambi.

Ka.Kanwil, H. Muhamad dalam sambutannya menyampaikan bahwa kreativitas seni Islam merupakan proses inovasi mutakhir yang sejalan dengan nilai-nilai Islam dan berpihak pada kebaikan, kebenaran, dan keindahan. Hasil-hasil kreativitasi seni Islam tersebut secara langsung maupun tidak langsung dapat meningkatkan kehidupan masyarakat Islam. Oleh karena itu, perlu dipastikan agar karya seni yang dihasilkan dari para seniman Islam, khususnya tidak menyimpang dari kaidah, apalagi bertentangan dengan nilai-nilai fundamental Islam yang tertuang dalam Al-Quran dan As-sunnah.

Ka.Kanwil menyebutkan bahwa salah satu media yang dapat digunakan untuk menyerukan ajaran agama Islam adalah seni, baik seni musik, seni suara, seni tari, sastra, seni lukis, kaligrafi, dan lain-lain yang merupakan bagian dari ekspresi keimanan tauhid. Dan pembinaan ini diharapkan dapat menumbuhkembangkan seni-seni bernafaskan Islam.

Hal-Hal yang perlu diupayakan dalam melestarikan seni budaya Islam adalah melalui kemitraan Kementerian Agama dengan stakeholder dalam pelestarian seni budaya Islam, pengembangan seni budaya Islam di era digital, dan meningkatkan kontribusi seni budaya Islam dalam membangun moderasi Islam di Indonesia.

“Saya berharap kepada para pelaku seni. Penggiat seni, maupun pemerhati seni kedepannya dapat melahirkan ide dan menghasilkan hasil karya seni Islam yang berkualitas,” tutup Ka.Kanwul.



Sumber : Bidang Penais Zawal

Penulis : Siska Lidya

Editor : Paspihani